TUGAS
ILMU BUDAYA DASAR
CONTOH
KASUS BAB 4
MANUSIA
DAN CINTA KASIH

NAMA
: JEANE BOBBY LESTARI
KELAS
: 1EA20
NPM
: 15214610
UNIVERSITAS
GUNADARMA
2014
Cerita percintaan Romeo dan Juliet adalah salah satu contoh cinta sejati atau bukan?
Banyak
orang yang mengatakan bahwa cerita percintaan Romeo dan Juliet adalah salah
satu contoh cinta sejati. Akan tetapi, kalau kita meneliti dan menganalisa
lebih jauh ke dalam cerita ini, maka kita akan melihat bahwa cerita ini
bukanlah cerita tentang cinta sejati.
·
Pada
klimaks cerita tersebut diceritakan bahwa ketika Romeo mendengar Juliet telah
“meninggal dunia”, maka Romeo pun berniat untuk melakukan bunuh diri karena dia
tidak mau ditinggalkan oleh Juliet. Perbuatan bunuh diri adalah perbuatan yang
sangat terkutuk dalam Islam, dan merupakan dosa yang sangat besar. Pada saat
seseorang bunuh diri maka telah dicabut imannya oleh Tuhan, dan mati dalam
keadaan tidak ada iman, alias mati kafir. Ketika setelah Romeo melakukan bunuh
diri di hadapan “mayat” Juliet, barulah dia menyadari bahwa Juliet hanya
berpura-pura mati, tetapi itu sudah terlambat, racun sudah mulai membunuhnya.
Julietpun melakukan bunuh diri karena dia tidak mau ditinggalkan oleh Romeo.
·
Romeo dan Juliet sama-sama melakukan
bunuh diri karena tidak mau ditinggalkan oleh pasangannya. Ini berarti bahwa
mereka hanya mencintai tubuh pasangannya saja, mereka tidak mencintai jiwa
pasangannya. Mereka tidak sadar bahwa hidup di dunia ini hanyalah sementara
saja. Tubuh mereka akan rusak dimakan usia, dan akhirnya mati. Jika dipandang
dari sudut Islam, maka mereka telah melakukan suatu dosa besar yaitu melakukan
bunuh diri. Jika percintaan mereka adalah cinta sejati, maka seharusnya mereka
berjanji atau bersumpah di hadapan mayat pasangannya untuk berusaha mendamaikan
pertengkaran keluarga mereka, penyebab terhalangnya cinta kasih mereka.
·
Banyak
orang yang terjebak antara arti cinta dan nafsu. Mereka terutama muda-mudi
banyak yang tidak bisa membedakan antara cinta dan nafsu. Mereka menganggap
bahwa dengan melakukan hubungan seksual berarti mereka telah mencintai
seseorang. Nafsu, dalam hal ini nafsu syahwat, adalah suatu kebutuhan biologis
yang dipunyai oleh setiap manusia. Semua jenis nafsu adalah sesuatu hal yang
bersifat duniawi, sedangkan cinta adalah sesuatu yang datang dari hati nurani
yang paling dalam.
Cinta sejati adalah rasa kasih sayang yang muncul dari lubuk hati yang terdalam untuk rela berkorban, tanpa mengharapkan imbalan apapun, dan dari siapapun kecuali imbalan yang datang dan diridhoi oleh Allah. Cinta juga merupakan suatu identitas dan asas iman, karena kita mencintai sesuatu atau seseorang karena Allah mencintainya.
Cinta sejati bukanlah mengenai hal-hal yang bersifat duniawi semata. Cinta sejati berasal dari hati nurani, dan cinta sejati haruslah tulus dan ikhlas. Cinta yang berasal dari hati nurani akan selalu ada walaupun salah satu pihak tidak cantik lagi, tidak tampan lagi, tidak seksi lagi dan tidak kaya lagi.
Komentar
Posting Komentar